ISLAM adalah agama yang mengajar kesatuan dan keharmonian antara manusia dan alam sekitar serta memiliki pandangan mendalam tentang kelestarian alam. Ia menegaskan peri pentingnya menjaga alam sebagai amanah dari ALLAH SWT. Manusia yang... Klik di sini untuk terus membaca

ISLAM adalah agama yang mengajar kesatuan dan keharmonian antara manusia dan alam sekitar serta memiliki pandangan mendalam tentang kelestarian alam.

Ia menegaskan peri pentingnya menjaga alam sebagai amanah dari ALLAH SWT. Manusia yang diutuskan oleh ALLAH ke muka bumi ini sebagai khalifah, telah diletakkan tanggungjawab memelihara alam ini.

Konsep khalifah dalam Islam mengajar kita bahawa manusia memiliki tanggung jawab moral dan spiritual untuk mengelola alam dengan bijaksana.

Dalam pandangan Islam, alam semesta dan segala isinya adalah ciptaan ALLAH yang harus dijaga dan dihormati.

Manusia memiliki peranan penting sebagai pengelola dan pemelihara alam agar keberadaan manusia dan alam dapat berjalan secara seimbang dan harmoni.

Manusia diberikan keizinan untuk menggunakan sumber-sumber alam, tetapi perlu diingat bahawa ia bukan milik mutlak manusia sehingga digunakan sewenang-wenangnya sumber ini sehingga melampaui batas. Firman ALLAH yang bermaksud:

"Dan janganlah engkau melakukan kerosakan di muka bumi; sesungguhnya Allah tidak suka kepada orang yang berbuat kerosakan.” (Surah al-Qasas:77)

Ayat diatas dan selain 16 ayat yang lain yang dikenal pasti boleh difahami sebagai ayat-ayat penjagaan alam sekitar. Selain ayat al-Quran, terdapat juga hadis Rasulullah yang terkait dengan alam sekitar dan penjagaannya.

Salah satu di antara banyak hadis yang terkait dengan pengurusan alam sekitar adalah hadis yang diriwayatkan oleh Abu Sa‘id al-Khudri R.A, Baginda bersabda maksudnya:

Daripada Abu Said al-Khudri R.A: Daripada Nabi SAW, sabdanya: "Sesungguhnya dunia itu manis dan hijau, dan sesungguhnya ALLAH menjadikan kamu sebagai khalifah di dunia agar ALLAH SWT dapat melihat apa yang kamu kerjakan.” (Riwayat Muslim).

Bukti dalil naqli ini menunjukkan betapa Islam memberi penekanan tentang perlunya alam ini ditadbir urus dengan baik. Islam mengajarkan umatnya bahawa selain manusia, semua makhluk di alam ini juga memiliki hak-haknya.

Rasulullah SAW adalah suri teladan bagi umat Islam dalam semua aspek kehidupan, termasuk kelestarian alam. Baginda mengajarkan umatnya untuk tidak merosak alam sekeliling dan memanfaatkan sumber daya alam secara bijaksana.

Rasulullah menunjukkan teladan dalam perlakuan dan pengelolaan alam, sehingga memperkuat keyakinan umat Islam untuk menjadi pengelola alam yang bertanggung jawab dan peduli terhadap lingkungan.

Manusia dilarang melakukan tindakan yang merugikan atau menyakiti makhluk lain tanpa alasan yang benar. Hal ini mencerminkan rasa kasih sayang dan keadilan yang harus diterapkan dalam menjaga kelestarian alam.

Umat Islam sememangnya diajar untuk menghormati kehidupan setiap makhluk dan menjaga keserasian ekosistem yang ALLAH ciptakan dengan indahnya.

Memberikan perlindungan dan perawatan terhadap makhluk-makhluk lain adalah sebahagian dari tanggung jawab sebagai khalifah.

Menjaga alam bukanlah pilihan, tetapi suatu kewajipan seorang khalifah. Cinta terhadap alam adalah cerminan dari iman dan pengabdian kepada ALLAH Maha Pencipta alam semesta.

Sebagai khalifah, umat Islam diingatkan untuk selalu berupaya melindungi dan melestarikan lingkungan demi menjaga keseimbangan dan kelestarian kehidupan di bumi.

Akhirnya, kelestarian alam adalah tanggung jawab bersama umat manusia. Konsep kekhalifahan Islam mengajarkan pentingnya pengelolaan alam secara bijaksana sebagai wujud rasa syukur atas nikmat ALLAH.

Selain itu, penjagaan alam sekitar ini adalah sebagai suatu peringatan kepada umat Islam untuk merenungi kebesaran ciptaan-Nya dan bersikap rendah hati di hadapan alam.

* Dr Mukhtarudin Musa ialah Pengarah Bahagian Penyelidikan dan Penerbitan Yayasan Strategik Lestari

Klik di sini untuk terus membaca